"Alasan pertama karena saat ini kita masih di masa pandemi. Alasan kedua, adalah kalau kita menggelar acara kemenangan sementara ada saudara saudara kita yang kalah, tentunya ini bukan hal yang pas apalagi sampai menggeluarkan uang yg sangat besar. Akan lebih baik jika dana yg keerom miliki terbatas ini digunakan maksimal untuk program pembangunan hingga ada percepatan dan pemerataan ke seluruh keerom,"lanjutnya.
Sementara Wakil bupati, menyampaikan harapan agar semua pihak bergandengan tangan bersama membangun Keerom.
"Mohon doa restu dari seluruh komponen masyarakat dari Skamto sampai Towe Hitam. InsyaAllah tahun 2024 seluruh Program Pemerintahan Piter Wahfir bisa terlaksana dengan baik dan tuntas. Karya tanpa batas di Negeri Tapal batas tetap bersama-sama untuk perubahan,” pungkasnya.
Mewakil tamu undangan Dandim 1701 Jayapura menyampaikan bahwa kemajuan telah nampak di Keerom, semangat membangun begitu terasa, maka ia yakin kedepannya Keerom akan menjadi kabupaten yang maju dan berkembang serta masyarakat Keerom menjadi masyarakat yg sejahtera.
"Keerom akan menjadi model bagi kabupaten lain di Papua,"pungkasnya. ***