Presiden Jokowi dan PM Marape Bahas Sejumlah Peningkatan Kerja Sama Indonesia - PNG

- 31 Maret 2022, 21:42 WIB
Presiden Joko Widodo menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini (PNG), James Marape, dalam kunjungan resminya ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 31 Maret 2022. Foto: BPMI Setpres/Lukas.
Presiden Joko Widodo menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini (PNG), James Marape, dalam kunjungan resminya ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 31 Maret 2022. Foto: BPMI Setpres/Lukas. /presidenri.go.id

PORTAL  PAPUA  - Presiden Joko Widodo menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Papua New Guinea (PNG), James Marape, dalam kunjungan resminya ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 31 Maret 2022.

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan produktif tersebut, kedua pemimpin negara membahas sejumlah peningkatan kerja sama di berbagai bidang.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sambut Kunjungan Resmi PM Papua New Guinea, James Marape di Istana Bogor

 

Salah satunya kerja sama di bidang perdagangan yang mengalami peningkatan sebesar 87 persen selama tahun 2021. Menurut Presiden Jokowi, peningkatan tersebut memberikan harapan dan optimisme terhadap pemulihan ekonomi kedua negara pascapandemi Covid-19.

“Saya percaya masih banyak peluang yang dapat ditingkatkan. Untuk itu Indonesia juga siap membuka kembali perbatasan dengan Papua Nugini untuk memulihkan perdagangan lintas batas dan denyut ekonomi masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan,” ujar Kepala Negara dalam keterangannya usai pertemuan berlangsung.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menyambut baik peluncuran studi kelayakan untuk pembentukan perjanjian perdagangan frekuensial antara Indonesia dan Papua New Guinea. Kepala Negara berpandangan bahwa pembentukan perjanjian investasi bilateral penting dilakukan untuk memfasilitasi dan memberikan keamanan bagi investor kedua negara.

“Dalam kaitan ini, saya menugaskan Menteri BUMN, Menteri PU, Menteri ESDM, dan Menteri Perdagangan bersama-sama dengan delegasi Kadin dan pengusaha Indonesia untuk melakukan misi perdagangan dan investasi di PNG dalam waktu dekat,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena

Sumber: presidenri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x