Network
PORTAL PAPUA- Di Pelabuhan Jayapura pada Jumat (24/6/2023) Bank Indonesia Papua lakukan pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2023, merupakan Kas Keliling di Wilayah 3 T (Terdepan, Terluar dan Terpencil) di dukung oleh TNI Angkatan Laut dan Dinas terkait. bertujuan pengedaran dan pengelolaan uang, Bank Indonesia mempunyai misi untuk menyediakan uang rupiah di seluruh wilayah NKRI dalam jumlah yang cukup, dengan jenis pecahan yang sesuai kebutuhan masyarakat serta dalam kondisi berkualitas dan layak edar.
Kegiatan kas keliling 3T di Provinsi Papua pada tanggal 24 – 30 Juni 2023, dengan mengunjungi 6 (enam) pulau terluar, yaitu: P. Liki – Distrik Warembori Satu, Teba – P. Bepondi – P. Numfoor – Kabupaten Waropen – Kepulauan Yapen (Serui), dengan menggunakan Kapal Perang KRI Dorang – 874
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Juli Budi Winantya menekankan BI Papua wajib Rupiah beredar di seluruh Wilayah Indonesia.
“Bank Indonesia memandang bahwa kebutuhan jumlah uang di seluruh wilayah NKRI wajib dipenuhi karena dengan itu kami dapat memastikan uang Rupiah beredar dan digunakan di seluruh wilayah NKRI,”
Di kesempatan yang sama Juli menjelaskan fungsi lain dari Rupiah yaitu Identitas bangsa dan simbol Pemersatu kedaulatan Bangsa.
“Pengedaran dan penggunaan uang Rupiah diseluruh NKRI merupakan hal penting dan strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, karena rupiah bukan saja sebagai alat transaksi pembayaran, tetapi Rupiah juga merupakan identitas dan alat pemersatu bangsa dan menjadi salah satu simbol kedaulatan bangsa sebagaimana ditegaskan dalam UU Mata Uang,”Jelasnya.
Sebagai penutup Juli menyampaikan Rupiah mampu menjaga keutuhan Republik Indonesia.
“Rupiah lahir dari perjuangan bangsa dan Rupiah merupakan bagian dari perjalanan bangsa Indonesia. Sebagai salah satu simbol kedaulatan bangsa, maka rupiah akan menjaga keutuhan wilayah NKRI,”Tutupnya.(Fransisca)
