Unicef Sosialisasikan Kelola Limbah Medis Puskesmas Kabupaten Jayapura

- 23 Februari 2024, 21:50 WIB
Unicef Sosialisasikan Kelola Limbah Medis Puskesmas Kabupaten Jayapura
Unicef Sosialisasikan Kelola Limbah Medis Puskesmas Kabupaten Jayapura /

PORTAL PAPUA- Sekitar 36 peserta dari Dinas  terkait di Kabupaten Jayapura, mengikuti Sosialisasi Layanan Kesehatan Primer (Pertama) Pengelolaan Produk Limbah Medis dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat bertujuan menyampaikan rencana penguatan sistem kesehatan tingkat Puskesmas dengan dukungan UNICEF di Kabupaten Jayapura, kemudian melakukan survei khususnya melibatkan kader kesehatan tingkat Puskesmas, terutama pengelolaan limbah medis ramah lingkungan, pencegahan infeksi, mengurangi polusi udara pemanasan global. Kegiatan ini dilaksanakan Yayasan Gapai Papua,Jumat (23/2/2023) Hotel Suni Sentani.

Kepala Bidang Pengawasan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Daniel Tako
Kepala Bidang Pengawasan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Daniel Tako

Kepala Bidang Pengawasan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Daniel Tako, mengatakan bahwa kondisi Puskesmas saat ini lingkungannya harus di benahi.“Kita saling mengisi dari dinas terkait, terutama dari Puskesmas, hal yang kurang ada akan kami pantau kedepan, bila ada hal yang kurang kita akan benahi kedepan, Puskesmas dari sisi lingkungannya harus di benahi,”Katanya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Pungut Sunarto, SKM, MM.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Pungut Sunarto, SKM, MM.

Kemudian, Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Pungut Sunarto, SKM, MM, secara langsung mendukung seluruh kegiatan Survei yang akan memberikan dampak kesehatan lebih baik bagi Kabupaten Jayapura.“Terimakasih untuk lembaga (Gapai- Unicef) yang akan melakukan survei, melihat pengolah limbah medis dan pelayanan kesehatan di Kabupaten Jayapura, quisioner akan di lengkapi supaya kita di Kabupaten tahu persis kekurangan Puskesmas sehingga kedepannya lebih baik lagi, yang survei bisa independen, kader kesehatan bisa menjawab dengan kondisi yang ada di kota jayapura, saya yakin tindak lanjut di lakukan derajat kesehatan Kabupaten Jayapura akan meningkat,”Tuturnya.

Pada kesempatan yang sama Health specialist Unicef Papua dan Papua Barat, dr. Ratih Wulandaroe
Pada kesempatan yang sama Health specialist Unicef Papua dan Papua Barat, dr. Ratih Wulandaroe

Pada kesempatan yang sama Health specialist Unicef Papua dan Papua Barat, dr. Ratih Wulandaroe, menjelaskan selain membantu para kader program ini membantu tenaga medis mengelola limbah medis yang akan di gabungkan dengan 2 Provinsi lain untuk memberikan rekomendasi (penguatan) kesehatan bagi kebijakan pemerintah selanjutnya.

“Agar mendapatkan dukungan dari stakeholder terkait, untuk memberikan informasi peranan kader, membantu tenaga kesehatan dalam menjalankan program, Faskes tingkat pertama (Puskesmas) mengolah limbah medianya, nanti akan di gabungkan dalam kegiatan serupa di dua Provinsi serupa yaitu Jawa Timur dan Nusa Tengara Timur, Kemudian di laporkan kepada kementrian Kesehatan, agar berkontribusi untuk kebijakan yang di ambil, tiga Provinsi ini kita membantu mengumpulkan informasi tersebut,”Jelasnya.

Kepala Seksi Promosi, Pemberdayaan Masyarakat, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga Yahya Boikaway, SKM
Kepala Seksi Promosi, Pemberdayaan Masyarakat, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga Yahya Boikaway, SKM

Halaman:

Editor: Fransisca Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x