Inilah Buah OKA Sumber Daya Alam Potensi Distrik Kaureh Kabupaten Jayapura

29 Juni 2024, 23:59 WIB
Plt Kepala Distrik Kaureh Ridwan Wijayanto didampingi Ketua DAS Kaureh Nimbrot Yamle ketika dikunjungi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayapura Ted Y. Mokay, saat memperlihatkan buah Oka yang merupakan potensi sumberdaya alam. /Portal Papua/

PORTAL PAPUA  -   Plt Kepala Distrik Kaureh Ridwan Wijayanto didampingi Ketua DAS Kaureh Nimbrot Yamle ketika dikunjungi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayapura Ted Y. Mokay, saat memperlihatkan buah Oka yang merupakan potensi sumberdaya alam dari buah-buahan asli Distrik Kaureh, di depan Stand Distrik Kaureh, Lokasi FDS, Kawasan Wisata Pantai Khalkote, Kampung Asei, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis, 20 Juni 2024

Selain Kerajinan Tangan, Stand Distrik Kaureh Pamerkan Buah Oka di FDS XIV

SENTANI, lintaspapua.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kembali menggelar Festival Danau Sentani (FDS) yang merupakan agenda rutin tahunan.


Festival Danau Sentani ke- XIV yang berlangsung mulai tanggal 19 hingga 23 Juni 2024 ini mengangkat tema, Isosolo is Our Culture (Isosolo adalah Budaya Kita).


Pemerintah Distrik (Pendis) Kaureh juga ikut serta berpartisipasi dengan membuka stand pameran dalam rangka memamerkan kerajinan tangan, kuliner dan pertanian untuk memeriahkan Festival Danau Sentani.


Tujuan diadakannya acara tersebut untuk melestarikan nilai seni dan budaya daerah, pererat persatuan bangsa antar suku.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Distrik (Kadistrik) Kaureh, Ridwan Wijayanto mengaku, stand yang didirikan pihaknya itu menampilkan (mempromosikan) kerajinan tangan dari masyarakat adat Kaureh seperti topi mahkota dari bulu kasuari maupun kulit kayu, tas Noken dan juga Papeda instan yang tinggal diseduh dengan air panas seperti mie instan dan siap disantap sebagai sebuah hidangan kuliner lokal. Kemudian, ada piring yang terbuat dari pelepah pinang.


"Jadi, piring ini bisa digunakan berkali-kali tanpa dibilas dan bisa dilapisi dengan daun pisang atau pembungkus nasi," katanya kepada wartawan media online ini di Stand Distrik Kaureh, Lokasi FDS Bagian Barat, Kamis, 20 Juni 2024 sore.


Selain itu, Plt Kadistrik Kaureh menuturkan, pihaknya juga menampilkan es krim yang terbuat dari atau berbahan dasar sagu.
"Selanjutnya, yang menjadi unggulan kita tampilkan dalam ajang FDS ini adalah buah Oka. Masyarakat adat di Kaureh menyebutnya dengan nama buah Oka, namun secara umum kita di Indonesia dikenal dengan nama buah Lontar yang ternyata memiliki banyak khasiat," tuturnya.


"Jadi, buah Oka atau Lontar ini mungkin belum banyak yang tau atau dikenal di wilayah Papua yang memiliki banyak khasiat. Buah (Oka) ini termasuk masih langka di wilayah Papua," sambung Ridwan Wijayanto.


Dirinya berharap dengan festival ini lebih mengenalkan produk kerajinan tangan dan kuliner, serta buah Oka yang berasal dari Distrik Kaureh.


"Untuk itu, saya berharap dengan kita mengeksplor buah Oka ini mungkin dari dinas teknis maupun pemerintah kabupaten atau provinsi bisa melihat untuk bagaimana mengembangkan buah ini. Karena nilai jual untuk buah Oka itu sangat tinggi di daerah luar Papua seperti buah Naga yang dulunya agak susah, tetapi sekarang ini bisa dikembangkan menjadi banyak untuk kepentingan kesehatan," harapnya.


"Jadi, kami berharap buah Oka asal Distrik Kaureh ini dapat dikembangkan lagi menjadi banyak untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Dan, masyarakat juga bisa melihat Distrik Kaureh ternyata banyak menghasilkan kekayaan sumberdaya alam yang berasal dari buah-buahan maupun dari kerajinan tangan," papar Plt Kadistrik Kaureh menambahkan.


Apalagi buah Oka inikan ternyata banyak di Papua, khususnya di Distrik Kaureh. Namun belum banyak terekspose ke masyarakat yang memiliki banyak manfaat dan khasiat bagi kesehatan.


"Yakni, mengurangi risiko atau baik bagi pengidap diabetes, membantu menurunkan berat badan, mendukung kesehatan tulang, mengatasi masalah kulit, membantu mengatasi masalah pencernaan, membantu mencegah dehidrasi dan juga menjaga kesehatan ginjal. Itulah manfaat dan khasiat dari buah Oka atau lebih familiar dengan nama buah Lontar," bebernya.


Selain menampilkan kerajinan tangan, kuliner maupun hasil sumberdaya alam, Pemerintah Distrik Kaureh juga dalam event FDS XIV ini juga melibatkan lima (5) kampung yang ada di Distrik Kaureh.


"Jadi, semua kampung yang ada di Distrik Kaureh ikut mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan FDS XIV tahun 2024," ucap pria yang menjabat sebagai Plt Kadistrik Kaureh ini sejak April 2024.
Dirinya berharap dengan festival ini lebih mengenalkan produk kerajinan khas Papua, khususnya kampung-kampung yang ada di Kabupaten Jayapur tidak saja lokal, tetapi keluar daerah.
Menurut Kadistrik Ridwan, keberadaan Festival Danau Sentani XIV ini menjadi satu motivasi bagi masyarakat adat Kaureh dalam berkreasi dan mengenalkan kerajinan yang berasal dari kampung-kampung.


"Harapan saya, ini menjadi momen yang sangat penting untuk masyarakat umum bisa mengenal Distrik Kaureh itu seperti apa, dia berada di wilayah pembangunan mana dan potensi apa saja yang ada di Distrik Kaureh yang bisa kita kenalkan ke masyarakat luas. Sehingga kedepannya, kita berharap masyarakat dari wilayah perkotaan bisa berkunjung ke Kaureh. Karena ada banyak potensi-potensi yang sangat besar disana dan juga bisa memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat Kaureh sendiri," urainya dengan nada penuh harap.


"Kami sangat bersyukur di hari pertama bisa mendatangkan buah Oka sebanyak 100 buah dan dalam waktu sekejap saja buah Oka ini sudah habis terjual. Artinya, antuasias dari masyarakat yang penasaran dengan rasa dan ingin melihat langsung bentuk dari buah Oka ini sangat tinggi terjawab langsung saat mengunjungi stand kami,".


"Bahkan di hari kedua pelaksanaan FDS ini, masih banyak masyarakat dari kota yang ingin memesan buah Oka. Sehingga kami tetap mengupayakan untuk membawa buah Oka ini ke lokasi FDS, karena buah Oka yang ada di Kaureh ini berlimpah ruah jumlahnya," pungkas Ridwan Wijayanto didampingi Ketua DAS Kaureh Nimbrot Yamle dan Mantan Kepala Distrik Kaureh yang juga Plt Kabid Kewaspadaan Nasional Badan Kesbangpol Kabupaten Jayapura, Oktavianus.


Untuk diketahui, pada hari pertama pembukaan Festival Danau Sentani (FDS) XIV Tahun 2024, stand Distrik Kaureh ramai dikunjungi oleh para pejabat dan juga unsur Forkompimda seperti Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, Plt Kepala Bappeda Provinsi Papua Jhon Wicklif Tegai, Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Cintiya Rulliani Talantan, Sekda Kabupaten Jayapura Hana Hikoyabi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Ted Y. Mokay, Asisten II Bidang Perekonomian yang juga Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Jayapura Delila Giay, untuk mencoba buah Oka dari Distrik Kaureh. (Fan)

Editor: Eveerth Joumilena

Terkini

Terpopuler