Presiden Jokowi Takziah ke Rumah Duka Almarhumah Syarifah Salma

- 31 Mei 2024, 21:05 WIB
Presiden Joko Widodo saat bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma di Kota Pekalongan.
Presiden Joko Widodo saat bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma di Kota Pekalongan. /Presiden RI.

PORTAL PAPUA  - Mendiang Syarifah Salma meninggal dunia dalam usia 66 tahun pada Selasa malam, 28 Mei 2024 di RS Budi Rahayu Kota Pekalongan, sekitar pukul 21.55 WIB.

Presiden Joko Widodo bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma binti Hasyim bin Yahya istri dari pendakwah sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Habib Luthfi bin Yahya di Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu, 29 Mei 2024.

Presiden Joko Widodo bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma binti Hasyim bin Yahya istri dari pendakwah sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Habib Luthfi bin Yahya di Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu, 29 Mei 2024. Kepala Negara tiba di rumah duka sekitar pukul 11.05 WIB.

Setibanya di rumah duka, Presiden Jokowi langsung disambut oleh putra pertama Habib Luthfi bin Yahya, Habib Baha’udin Al-Alawi bin Yahya. Presiden juga sempat berbincang-bincang dengan perwakilan keluarga dan mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kesabaran.

Untuk diketahui, mendiang Syarifah Salma meninggal dunia dalam usia 66 tahun pada Selasa malam, 28 Mei 2024 di RS Budi Rahayu Kota Pekalongan, sekitar pukul 21.55 WIB. Mendiang istri dari Habib Luthfi tersebut kerap menemani sang suami saat berdakwah dan menjalankan tugasnya sebagai anggota Wantimpres.

Rencananya jenazah Syarifah Salma akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Komplek Maqbarah Sapuro, Kota Pekalongan hari ini Rabu (29/5) sekitar pukul 14.00 WIB.

Turut mendampingi Presiden dalam takziah tersebut yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.(BPMI Setpres)

Editor: Eveerth Joumilena

Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah