Presiden Jokowi Dorong GP Ansor Jaga Semangat Persatuan dan Pantang Menyerah

- 31 Mei 2024, 21:03 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5/2024).
Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5/2024). /Foto: Bagus Ahmad Rizaldi/ANTARA

PORTAL PAPUA - Presiden berharap para anggota GP Ansor terus bekerja keras demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Presiden Joko Widodo menghadiri acara Inaugurasi Menuju Ansor Masa Depan yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta, pada Senin, 27 Mei 2024.

Presiden Joko Widodo menghadiri acara Inaugurasi Menuju Ansor Masa Depan yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta, pada Senin, 27 Mei 2024. Dalam sambutannya, Kepala Negara mendorong para anggota Gerakan Pemuda (GP) Ansor menjaga semangat persatuan dan pantang menyerah.

“Tadi saya mendengar Mars GP Ansor betul-betul saya merinding. Ansor maju satu barisan, seribu rintangan patah semuanya. Semangat ini yang terus harus dipegang oleh GP Ansor. Semangat persatuan dan semangat pantang menyerah dalam menjaga simpul kebangsaan dan dalam menjaga hubbul wathon minal iman,” ujar Presiden disambut tepuk tangan meriah ribuan anggota GP Ansor yang hadir.

Presiden juga menyoroti berbagai tantangan global yang sedang dihadapi oleh Indonesia dan negara-negara di dunia, mulai dari kurs mata uang, harga minyak, hingga bunga pinjaman. Presiden pun menekankan pentingnya stabilitas politik untuk menjaga dan meningkatkan pembangunan ekonomi negara.

“Yang paling penting menurut saya, bagaimana kita bisa menjaga agar tidak terjadi turbulensi politik, kita menjaga semuanya agar ada stabilitas politik karena itu menjadi kunci pembangunan di negara manapun,” ungkap Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden turut menjelaskan pencapaian Indonesia dalam mengambil alih aset-aset strategis. Salah satunya Freeport yang saat ini saham mayoritasnya sudah menjadi milik Indonesia.

“Begitu juga dengan Rokan, minggu ini akan saya cek lagi setelah kita ambil alih dari Chevron, Amerika, sudah kita ambil 100 persen, saya mau cek apakah kita kelola sendiri itu lebih baik daripada dikelola oleh asing? Karena ada dua kemungkinan, bisa lebih baik, bisa tidak lebih baik,” tutur Presiden.

“Saya harapkan nanti minggu depan saya ke Rokan moga-moga hasilnya lebih baik dari sebelumnya,” lanjutnya.

Mengakiri sambutannya, Presiden Jokowi tidak lupa memberikan dorongan dan semangat kepada seluruh anggota dan pengurus GP Ansor yang baru dilantik. Presiden berharap para anggota GP Ansor terus bekerja keras demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena

Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah