"Kita melihat, kita tahu sekarang dengan adanya masa-masa Pemilu yang belum berakhir, dan terkait banyak hal yang terjadi, seperti disinyalir banyaknya pelanggaran Pemilu, dalam kampanye kecurangan-kecurangan," ucapnya.
Oleh karena itu, dia menduga gerakan politik ini menandakan adanya ketidaksukaan terhadap Ganjar dari pihak-pihak tertentu.
"Penilaian dari kami ini, dugaan kami ini, adalah adanya ketidaksukaan dari berbagai pihak dengan kemudian mendorong untuk melakukan gerakan politik dengan melaporkan Bank Jateng dan kemudian berimbasnya suatu magentifitas dengan Pak Ganjar," tuturnya.
Beriita ini telah diuat sebelumnya dengan judul Ganjar Pranowo Dilaporkan ke KPK di Tengah Usulan Hak Angket, PDIP: Sangat Kebetulan
Soroti IPW
Pelaporan Ganjar ke KPK dilayangkan oleh Indonesia Police Watch (IPW). Chico menilai tidak ada fungsi IPW terkait pelaporan sesuatu yang tak berhubungan dengan Polri ke KPK.
"Kalau kita lihat dari laman resmi IPW, fungsi-fungsinya dia beberkan di sana. Kami tidak melihat ada fungsi melaporkan sesuatu yang tidak berhubungan dengan Polri ke KPK," katanya.
Menurutnya, pelaporan ini 'sangat kebetulan' terjadi ketika Ganjar menjadi orang pertama yang menggulirkan wacana hak angket di DPR.
"Dan ini terlihat, dalam tanda kutip, sangat kebetulan ketika Pak Ganjar orang pertama yang melontarkan untuk menggulirkan hak angket, kemudian terjadilah laporan seperti ini," ucapnya.***