PORTAL PAPUA - Aksi heroik, sebagai wujud kepedulian terhadap sesama apalagi di Bulan Ramadhan, anggota Pos Kotis Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama bergerak cepat membantu proses evakuasi persalinan seorang Ibu hamil di rumahnya yang akan melahirkan, bertempat di Kampung Skouw Sae, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, Kamis 21 April 2022.
Dalam keterangannya Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama Letkol Inf Mutakbir mengungkapkan selain menjalankan tugas menjaga pengamanan perbatasan RI-PNG, Satgas juga berkewajiban membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di perbatasan.
"Apa yang dilakukan Satgas, telah berkomitmen sejak awal penugasan untuk melaksanakan tugas yang berorientasi pada kebermanfaatan diri bagi lingkungan dan membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat di perbatasan," kata Dansatgas
Baca Juga: Ketua Klasis Port Numbay Siap Mewarnai Bursa Pencalonan Ketua Sinode GKI di Tanah Papua
Hal ini, seperti yang dilakukan oleh Tim Kes Pos Kotis Sertu Wiji beserta 10 (sepuluh) orang anggota mengetahui terdapat orang yang akan melahirkan di Kampung Skouw Sae, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua.
Kemudian dengan cepat, turut membantu proses evakuasi warga yang mau melahirkan yaitu Ibu Novela (26) Istri dari Bapak Alex (30) dari Kampung Skouw menuju RS Dok II Jayapura.
"Tim Kesehatan Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 711/Raksatama telah berhasil mengevakuasi Ibu hamil tersebut menuju RS Dok II Jayapura mengunakan mobil Ambulance Satgas," terang Dansatgas.
Baca Juga: Pertamax di Papua Nyaris Tebus 13 Ribu Perliter
Di tempat terpisah, Sertu Wiji yang turut mengevakuasi mengungkapkan setelah tiba RS Dok II Jayapura, petugas kesehatan pun langsung menyambut Ibu hamil dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Bapak Alex (30) yang merupakan suami dari Ibu Novela menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak-bapak TNI yang telah membantu kelancaran proses persalinan istri tercintanya.
Baca Juga: Resmi!! Todd Ferre Berpisah Dengan Persipura Jayapura
“Saya sangat bahagia sekali atas kelahiran Putra ini sehingga kami berikan nama Raksatama yaitu Ksatria Pelindung Utama, sesuai nama batalyon ini, dikarenakan Bapak-bapak dari Satgas Yonif 711/Raksatama yang dengan sigap langsung membantu proses persalinan istri saya,” ucap Bapak Alex. ***