Network
PORTAL PAPUA - Pengembangan Perhimpunan Media Nusantara (PNPM) sepenuhnya mendukung program pemerintah Republik Indonesia yaitu vaksinasi Covid-19 dengan Keterbatasan karakteristik masyarakat yang berbeda-menjadi tantangan tersendiri dalam program Vaksinasi.
Minimnya pengetahuan masyarakat menjadi salah satu tantangan bagi pemerintah dan stakeholder, perlu untuk meningkatkan pemberian sosialisasi bagi masyarakat melalui jurnalis warga.
Hal ini di simpulkan dalam diskusi Workshop Konsolidasi dan Training Jurnalis Warga, Kantor Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Jyapura, bersama Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Dinas Kominfo Kota Jayapura, Jumat, 25 Februari 2022..
Fasilitator Kegiatan Gender in Media PNPM, Hiswita Pangau menjelaskan tujuan diskusi merekrut jurnalis warga mengedukasi masyarakat paham Vaksin dan cakupannya.
“Melakukan perekrutan Jurnalis Warga, Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan Jurnalis Warga tentang program vaksinasi di daerah program, Membangun kepercayaan dan keberanian Jurnalis Warga untuk menulis dan membuat berita, Membangun kesadaran kritis Jurnalis Warga tentang pentingnya cakupan vaksinasi covid-19,” jelasnya.
Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara (PPMN) lakukan konsolidasi Jurnalias Warga yang direkrut dalam program vaksinasi covid-19, memberikan pelatihan, menjadi jurnalis warga, memberikan informasi sesuai fakta.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular - Dinkes Kota Jayapura Ns.Yusnita Pabeni.S.Kep.M.pada kesempatan yang sama mengatakan Jurnalis Warga melibatkan tokoh masyarakat untuk kampanyekan Vaksin Covid -19.
"Ini melibatkan tokoh atau stakeholder atau masyarakat untuk memberikan statement memperkuat isi berita, agar berita menjadi lebih menarik dan berisi. Ini bagian yang sangat penting dan bisa membantu menjadi perpanjangan informasi di lapangan untuk memperluas jangkauan dan cakupan program vaksinasi covid-19," tuturnya.
Kepala Dinas Kominfo Kota Jayapura, Binton Nainggolan menyampaikan dukungannya kepada Jurnalis Warga menulis mengenai Vaksin Covid-19 sekaligus isu HIV dan lainnya gang berkembang di tengah masyarakat.
