Pembangunan Masjid Agung Nurul Huda Jadi Sejarah Perkembangan Islam di Tapal Batas RI - PNG

- 14 Februari 2022, 18:19 WIB
Pembangunan Masjid Agung Nurul Huda Arso 2 akan menjadi momen bersejarah bagi Keerom dan sejarah Islam di Tapal batas Republik Indonesia (RI) - Papua New Guinea (PNG).
Pembangunan Masjid Agung Nurul Huda Arso 2 akan menjadi momen bersejarah bagi Keerom dan sejarah Islam di Tapal batas Republik Indonesia (RI) - Papua New Guinea (PNG). /

PORTAL PAPUA -  Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, menghadiri sekaligus melakukan 'groundbreaking' perdana Pembangunan Masjid Agung Nurul Huda, Yuwanain, pada Jumat Siang.

Turut hadir di kegiatan tersebut, Drs. Wahfir Kosasih, SH, MH, M.Si (Wakil Bupati Keerom sekaligus Ketua umum DMI Masjid Agung Nurul Huda), Ketua Panitia Pembangunan masjid, Mujiono, ST, MM, juga ada Bambang Mujiono, SE (Ketua DPRD Kabupaten Keerom); Trisiswanda Indra N, Spt (Sekda Kabupaten Keerom); Karel Mambai (Kankemenag Kabupaten Keerom);

Mahfud Mudhor (Ketua MUI Keerom), Arif (Ketua DMI Kab Keerom), Mayor Inf Suprapto (Danramil 1701-04/Arso)

 

Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP.,  dalam sambutannya mengemukakan sangat mendukung pembangunan masjid Agung Nurul Huda.

 

"Selama 18 tahun kabupaten ini berdiri, belum ada masjid agung yang membanggakan. Maka saya sesuai amanat SKB 2 menteri, sangat mendukung pembangunan masjid ini, bukan hanya 100 tapi 1000 persen,"ujar Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, Jumat Siang Pekan Awal Februari 2022.

 

Ia mengemukakan, bahwa Pembangunan Masjid Agung Nurul Huda Arso 2 akan menjadi momen bersejarah bagi Keerom dan sejarah Islam di Tapal batas Republik Indonesia (RI) - Papua New Guinea (PNG).

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x