Network
PORTAL PAPUA-Sebagai respon dari sikap Pemerintah Indonesia yang melabeli Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNB-OPM) atau biasa disebut kelompok kriminal bersenjata (KKB) sebagai teroris, kelompok atau organisasi tersebut mengancam anggota TNI-Polri dan orang Jawa yang berada di Papua.
Baca Juga: 6 Kelompok KKB Masih Aktif Beraksi, Kapolda Papua: Kami Akan Tangkap Hidup-hidup
Ancaman tersebut disampaikan langsung oleh Dewan Diplomatik TPNB-OPM atau KKB, Akouboo Douw pada Minggu, 2 Mei 2021.
Dalam keterangannya, Akouboo Douw mengancam status terorisme yang ditetapkan Pemerintah Indonesia ke TPNB-OPM atau KKB Papua.
Baca Juga: Asyik Mandi, Dua Bocah Kakak Beradik Ini Hilang Terseret Arus Sungai
Adapun isi keterangan atau pernyataan dari TPNB-OPM atau KKB yang disampaikan oleh Akouboo Douw, sebagai berikut:
"Jika Indonesia melanjutkan teror dan genosida terhadap penduduk sipil Papua Barat (seperti yang telah terjadi hampir 60 tahun) dan komunitas internasional tidak ikut campur, TPNPB-OPM akan mengumumkan kampanye untuk memusnahkan tidak hanya anggota militer ilegal yang menduduki Papua, tetapi juga orang Jawa ilegal dan pemukim lainnya yang mencuri tanah adat dan sumber daya orang Papua Barat".
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Rp 1 Triliun untuk Kampus Merdeka
Terkait ancaman tersebut, pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengimbau kepada masyarakat yang ada di Papua khususnya masyarakat Jawa agar tak perlu takut dan panik dengan ancaman dari TPNPB-OPM atau KKB itu.
