Pasukan Elite TNI AD Ditantang KKB: Mau Kirim Berapa Personil, Kami Layani

3 Mei 2021, 06:31 WIB
KKB Papua dilabeli teroris Mahfud MD sebut sudah memenuhi unsur terorisme /Twitter @muannas_alaidid/

 


PORTAL PAPUA-Seperti yang diketahui, TNI AD mulai mengirim pasukan elite mereka dari Yonif 315/Garuda ke Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua sejak Sabtu, 1 Mei 2021 untuk menumpas habis Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang telah dicap sebagai teroris.

Baca Juga: TNI-Polri Buru KKB, Kapolda Papua: Jangan Sampai Masyarakat Trauma dan Takut

Pasukan elite TNI AD dari Yonif 315/Garuda yang dikirim ke Kabupaten Puncak Papua tersebut dijuluki juga sebagai Pasukan Setan lantaran pasukan itu memiliki taktik dan strategi perang yang sangat mumpuni.

Pasukan Setan yang dikirim tersebut bahkan sudah terbukti dan berhasil menundukkan kelompok separatis di Timor Timur.

Baca Juga: Upaya Tumpas KKB, 400 Prajurit TNI Yonif 315/Garuda Diterjunkan ke Papua

Kala itu, diberi nama Operasi Seroja dan bertugas di Daerah Operasi Militer alias DOM Aceh.

Meskipun pemerintah menerjunkan Pasukan Setan ke Papua, namun hal itu tidak mengerdilkan semangat dan perjuangan KKB atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB - OPM) untuk terus memperjuangkan kemerdekaan Papua Barat.

Bahkan, dengan gagah beraninya, KKB atau TPNPB-OPM Papua menantang TNI dan Polri dan mengaku tidak takut dengan berapapun personel yang diturunkan oleh TNI-Polri guna menumpas habis mereka di pedalaman.

Baca Juga: Tak Bisa Mudik, Mike D’Bagindas Ciptakan Sebuah Lagu

Tantangan dan pengakuan KKB atau TPNPB - OPM tersebut dirilis melalui sebuah video dari dalam hutan Nduga, Papua yang memperlihatkan tiga orang sedang memberikan peringatan.

"Kami tidak akan mundur satu langkah pun, kau mau kirim berapa personel pun tetap kita layani. Anda sudah kirim berapa personel, itu tidak akan (bisa) keluar," kata seorang pria sambil menunjuk-nunjuk seperti yang dikutip Portal Papua, Minggu 2 Mei 2021.

Baca Juga: Personel IZ*ONE Berlibur di Kampung Halaman Mereka

Memang, sampai saat ini, perburuan terhadap personel KKB atau TPNPB - OPM
di Papua masih terus dilakukan.

Aksi brutal dari KKB atau TPNPB-OPM terhadap masyarakat sipil di Papua membuat Pemerintah Pusat harus menerjunkan satuan khusus TNI AD, yakni tim elite dari Yonif 315/Garuda untuk memberantas kelompok-kelompok separatis.

Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto pun telah mengunjungi markas pasukan elit TNI AD yang bermarkas di Gunung Batu, Bogor, Jawa Barat tersebut.

Baca Juga: Tidak Memperpanjang Kontrak, Son Naeun Apink akan Menjadi Anggota YG Entertainment

Hal ini terungkap dalam keterangan resmi yang dibagikan Kodam III Siliwangi kepada media, Rabu 28 April 2021.

Dalam keterangan resmi itu disebutkan bahwa sejak beberapa waktu lalu, para prajurit Batalyon Infanteri 315/Garuda atau Yonif 315/Garuda TNI atau dikenal sebagai Pasukan Setan telah dilatih menembak runduk atau Sniper, bertempur hingga berpatroli di daerah hutan.

Baca Juga: Peringatan Hardiknas, Kemendikbud Tekankan Tranformasi Pendidikan Melalui Merdeka Belajar

Kali ini, kehebatan Pasukan Setan ini akan diuji memberantas kelompok teroris KKB Papua.

Pasukan Setan masuk dalam Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) di Papua.

Mereka digembleng selama satu bulan sejak tanggal 27 Maret 2021 lalu di Bandung.

Latihan pratugas itu diharapkan menjadi bekal bagi para prajurit TNI AD itu ketika berlaga di daerah operasi rawan seperti Papua yang tingkat ancamannya cukup tinggi.

Editor: Atakey

Tags

Terkini

Terpopuler