Jualan Online Ibu Mita Sampai ke Papua, Inilah Semangat Para Ibu Nasabah Mekaar Angkat Ekonomi Keluarga

- 31 Januari 2024, 07:45 WIB
Presiden RI Joko Widodo saat bersilaturahmi dengan nasabah PNM Mekaar di Stadion Gemilang Kabupaten Magelang.
Presiden RI Joko Widodo saat bersilaturahmi dengan nasabah PNM Mekaar di Stadion Gemilang Kabupaten Magelang. /dok PNM./

Sri Kartini, nasabah PNM Mekaar lainnya juga sempat berdialog dengan Presiden Jokowi saat Presiden meninjau stan produknya. Seperti halnya Mita, ia pun kini bisa mengekspor produk batik miliknya hingga ke luar negeri, salah satunya Jepang.

“Kita penjualannya lewat online, bahkan bukan hanya di dalam kota, lokal, tapi juga sampai ke luar, ke Jepang. Dalam negeri sudah Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, sampai Irian (Papua),” ucapnya saat ditemui secara terpisah.

Sri pun bercerita bahwa awalnya ia meminjam modal sebesar Rp1 juta dari PNM Mekaar. Seiring usahanya yang terus berkembang, pinjaman dari Mekaar pun turut membesar hingga kini mencapai Rp6 juta.

Bahkan, Sri juga kini mampu membuka lapangan pekerjaan untuk ibu-ibu di lingkungan sekitar rumahnya. Ia mampu mempekerjakan 6 pegawai tetap dan hingga 30 pegawai tambahan ketika menerima banyak pesanan.

“Kebetulan kita batik tulis, batik cap, dan batik kombinasi dan limbahnya pun kita bisa manfaatkan, kita buat seperti ini (dompet batik) dengan pemberdayaan masyarakat sekitar. Alhamdulillah dengan adanya permodalan ini kita juga dapat menambah lapangan pekerjaan untuk ibu-ibu sekitar,” ungkapnya.

Sebagai nasabah yang telah merasakan langsung manfaat program Mekaar, Sri pun berharap agar program tersebut bisa terus berlanjut ke depannya.

“Sangat luar biasa, semoga Mekaar ini selalu di hati masyarakat karena bermanfaat sekali bagi masyarakat terutama UKM yang benar-benar membutuhkan modal,” tandasnya.(BPMI Setpres)

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah