OPM Papua Dilabeli Teroris, LIPI: Pemerintah Tidak Bijaksana Selesaikan Konflik Papua

- 2 Mei 2021, 07:32 WIB
Kelompok Krimimal Bersenjata (KKB) di Ilaga Puncak/ Istimewa/ Levine Jr.
Kelompok Krimimal Bersenjata (KKB) di Ilaga Puncak/ Istimewa/ Levine Jr. /

Baca Juga: KOMPAK Indonesia Desak Pimpinan KPK Periksa dan Tetapkan Azis Syamsudin Tersangka

Menurutnya, pelabelan teroris terhadap KKB juga akan memperluas wilayah konflik dan tak akan membawa perubahan yang signifikan dalam penyelesaian konflik di wilayah paling timur Indonesia tersebut.

"Dengan ada pelabelan ya tambah lagi BNPT dan jadi membuka ruang Densus 88 untuk masuk. Akan saling gempur," ujarnya.

Cahyo juga menyatakan pemerintah seharusnya mengedepankan dialog untuk menyelesaikan konflik di Papua. Penghentian aktivitas militer juga bisa jadi strategi terbaik. Menurutnya, KKB dan TNI-Polri juga bisa berhenti saling serang.

Baca Juga: KOMPAK Indonesia Desak Pimpinan KPK Periksa dan Tetapkan Azis Syamsudin Tersangka

"Kemudian akan muncul gencatan senjata dan dalam jangka panjang akan mengarah ke dialog, perundingan damai antara pihak yang berkonflik. Ini saya kira skenario damai terbaik," katanya.

Seperti yang diketahui, pemerintah telah resmi menggolongkan kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) serta para pendukungnya sebagai teroris.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD langsung meminta Porli dan TNI segera menindak OPM.

Baca Juga: ITZY Merilis Album Baru “GUESS WHO”

Menurut Mahfud MD, aparat perlu segera bertindak lantaran OPM semakin brutal di Bumi Cendrawasih.

Halaman:

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah