PORTAL PAPUA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan Demokrat baru memiliki 9,36 persen kursi parlemen sehingga harus berkoalisi dengan parpol-parpol di parlemen lainnya.
Ditekankan AHY pada Rapimnas bahwa nanti mungkin saja koalisi Demokrat, PKS, dan NasDem akan dibahas.
Baca Juga: Pendeta Petrus Bonyadone Menghimbau Jemaat Tidak Terlibat Demo
“Sangat mungkin untuk dibahas dan direkomendasikan seperti apa jalan yang akan ditempuh oleh Partai Demokrat,” ucapnya.
Terkait nama Capres dan Cawapres 2024 nanti, AHY mengatakan Demokrat masih akan menerima masukan dari ribuan kader yang akan hadir di Rapimnas.
Dalam kesempatan tersebut AHY memanggil tiga ribuan kadernya untuk membahas peta koalisi di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas).
“Masukan-masukan ini tentunya sangat berharga dan diperlukan oleh Partai Demokrat dalam menentukan langkah ke depannya menuju Pilpres dan Pileg 2024,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu 14 September 2022.
Artikel ini telah dimuat sebelumnya dalam pikiran-rakyat.com dengan judul AHY Panggil 3.000 Kader Demokrat ke Jakarta, Bahas Peta Koalisi dan Capres
Dia mengatakan Demokrat dalam menjalin koalisi dan menentukan Capres dan Cawapres harus mempertimbangkannya secara mendalam dan komprehensif.
Pasalnya, kata dia, bicara mengenai Pilpres 2024 berarti bicara mengenai nasib bangsa dan negara ini minimal lima tahun ke depan.
Baca Juga: Meskipun Masuk Dalam Bursa Capres 2024, Jenderal (Purn) TNI Moeldoko Tetap Fokus Kerja Untuk KSP
“Berbicara mengenai nasib 270 jutaan rakyat Indonesia,” ujarnya.
“Tergantung dari masukan-masukan dan rekomendasi dari para pimpinan Partai Demokrat peserta rapimnas,” ujarnya.
Rapimnas Demokrat akan dilaksanakan pada Kamis-Jumat, 15-16 September 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.***