Aldebaran semakin menguras pikiran. Di dalam otaknya, terlintas bayang-bayang Andin yang mungkin bakal pergi meninggalkan harmonisnya rumah tangga mereka seperti biasanya.
Lalu, akankah Aldebaran menyerah? Mungkin dirinya patah hati dan memilih diam tanpa usaha, ataukah Aldebaran berjuang untuk mempertahankan cintanya?* (Qiya Ameena/Jurnal Gaya)
Author: Eto Kwuta