Network
PORTAL PAPUA-Zaman semakin berkembang, berbagai inovasi terus dikembangkan oleh perusahan- perusahan industri. Sejalan dengan itu di butuhkan pula seorang pimpin yang berjiwa muda agar mampu memberikan inovasi yang cemerlang dalam membangun sebuah perusahan.
Sebuah perusahan ternama, Suzuki kini melahirkan sosok pemimpin baru yang berjiwa muda Toshiro Suzuki. Toshiro menggantikan ayahnya osoma suzuki yang pensiun karena usianya yang sudah terlalu tua 91 tahun.
"Korban netral adalah fokusnya sekarang. Suzuki tidak boleh ketinggalan tren global ini" ujar Toshiro.
Kata-kata merupakan tekad dari seorang pemimpin muda untuk mampu membawa perusahan Suzuki menajadi lebih berkembang dan maju.
Di tahun 2015 Tshiro sebelumnya menjabat sebagai seorang COO, dan di tahun 2016 dia diangkat menjadi CEO yang pada saat itu Osama Suzuki mundur dari jabatannya karena bertanggung jawab atas skandal pengujian konsumsi bahan bakar mobil suzuki, tetapi ia tetap menjadi chairman.
Baca Juga: Kemendikbud Tetapkan Satu Kuota Gratis, Inilah Besaran, Prosedur dan Syarat Kouta Gratis 2021
Dikutip reuters, Senin (1/3/2021), Osama Suzuki mengumumkan akan pensiun pada bulan Juni 2021 setelah perusahannya merayakan 100 tahun dan menyetujui manajemen barunya. Setelah memegang perusahan yang didirikan kakek dari istrinya selama 4 dekade, Osama suzuki akhirnya memutuskan untuk pensiun dan mengalihwarisakn perusahan ini kepada putra nya Toshiro Suzuki.
Semenjak ia bergabung dengan perusahan pada tahun 1958, Osama pernah menjabat sangat lama sebagai CEO di industry dan di tahun 1978 menjadi president dalam perusahan tersebut.
Dalam masa kepemimpinannya Osama banyak memberikan sumbangsih kepada prusahan salah satunya beliau dengan berani mengambil keputusan untuk masuk di india, dan alhasil India menjadi salah satu pasar terbesarnya.
