Ferdinand Hutahaean Komentari Pembunuhan Sadis di Sulteng, Pelaku Terlalu Biadab dan Sadis

- 28 November 2020, 20:01 WIB
Ilustrasi garis polisi, pembunuhan, TKP
Ilustrasi garis polisi, pembunuhan, TKP /PEXELS/Kat Wilcox/

PORTAL PAPUA- Ferdinand Hutahaean sedih ketika melihat foto-foto korban pembunuhan sadis di Sulawesi Tengah, pada Hari Jumat 27 November 2020.

Hal itu ia sampaikan melalui cuitan Twitternya pada Sabtu petang, 28 November 2020. “Melihat foto2 korban pembunuhan sadis oleh terorist di Sulteng itu rasanya tak tega dan sedih. Terlalu biadab dan sadis,” kicaunya.

Pada kicauan yang sama, menurut Ferdinand, perilaku keji tersebut tak ubahnya perlakuan iblis.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 29 November 2020, Sagitarius Sedang Sensitif dan Gemini Hanya Ingin Dicintai

“Rasanya tak mgkn seorang manusia melakukan perbuatan sekeji itu. Bahkan binatang tak sesadis itu. Mgkn iblis lah yg mampu berbuat sprt itu.!!” kicaunya.

Meskipun Ferdinand menyebut bahwa aksi tersebut dilakukan oleh teroris, belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib perihal peristiwa pembunuhan sadis di Sigi, Sulteng ini.

Diberitakan sebelumnya, hari Jumat, 27 November 2020 menjadi hari yang kelabu bagi masyarakat di Desa Lemba Tongoa, Kabupate Sigi, Sulawesi Tengah. Betapa tidak, pada hari itu, tepatnya pada tanggal 09.00 WITA, terjadi pembunuhan terhadap sebuah keluarga di desa tersebut.

Baca Juga: Link Live Streaming Tinju Mike Tyson vs Roy Jones Jr

Dikutip Jakselnews dari Antara, Sekretaris Desa Lembatongoa, Rifai, mengatakan bahwa korban pembunuhan berjumlah empat orang. Keempatnya, yang merupakan satu keluarga, belum dievakuasi dari tempat kejadian perkara (TKP).

Halaman:

Editor: Paul

Sumber: Jurnal Sumsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x