Network
PORTAL PAPUA - Musyawarah Daerah (Musda) ke- XIV DPD KNPI Kabupaten Jayapura baru beberapa pekan yang lalu selesai digelar dan menghasilkan Christoper Paulus Suebu terpilih menjadi Ketua di organisasi kepemudaan terbesar di Indonesia terkhususnya Bumi Khenambay Umbay.
Christoper Paulus Suebu pasca dirinya terpilih menjadi Ketua DPD KNPI Kabupaten Jayapura menyebutkan, bahwa dirinya mempunyai target atau fokus utama yang akan dilakukannya yakni, pelantikan dan program lainnya.
Baca Juga: Tim Pusaka Rasa Nusantara Siap Dokumentasikan Aneka Masakan Budaya Khas Papua dan Papua Barat
"Memang sekarang ini, kita fokus untuk pelantikan. Karena di hari Senin, 3 Oktober 2022 kemarin itu kami sudah lakukan rapat terkait prosesi pelantikan dan hari ini juga kita lakukan rapat terakhir pemantapan pengurus untuk semua kepengurusan. Setelah itu, kita dorong kepengurusan ini ke provinsi guna menentukan kapan tanggal pelantikan pengurus KNPI Kabupaten Jayapura," kata Christoper Paulus Suebu kepada wartawan media online, di Kompleks Perkantoran Gunung Merah, Kantor Bupati Jayapura, Kamis, 6 September 2022.
"Kami targetkan untuk pelantikan pengurus KNPI ini di targetkan pada hari Jumat atau Sabtu pekan depan. Kalau provinsi pastikan pelantikan pengurus KNPI Kabupaten Jayapura pekan depan, ya kita akan melakukan prosesi pelantikan agar wadah pemuda ini sah," tambahnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan fokus kepada pelaksanaan Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI di Tanah Tabi, Provinsi Papua pada tanggal 24-30 Oktober 2022 nanti.
"Setelah itu, kami akan mulai dengan kegiatan-kegiatan. Tapi, untuk tahun 2022 ini kita lebih fokus ke Kongres AMAN. Sehingga kita menunggu petunjuknya pak bupati mengenai tanggung jawab apa yang akan diberikan kepada KNPI," kata Christoper Suebu.
Baca Juga: Terima Dana Otsus Rp4,8 Miliar, DP2KP Kab. Jayapura Biayai Pembangunan Rumah Sehat
"Terkait dengan Kongres AMAN sebagai program pertama KNPI ini, saya juga sudah arahkan kepada pengurus yang akan dilantik itu. Bahwa, kita fokus ke 10 kampung yang menjadi tempat lokasi sarasehan dalam pelaksanaan kongres masyarakat adat tersebut. Yakni, kami dari KNPI akan turun ke kampung-kampung untuk melakukan kegiatan kerja bhakti kebersihan di lokasi sarasehan. Itulah program awal kita sambil menunggu petunjuk dari pak bupati, apa yang dipercayakan ke KNPI, maka kita siap lakukan sesuai dengan petunjuk tersebut," sambungnya.
Menurutnya, di periode 2022-2026, dia akan melakukan rapat kerja (raker) untuk membahas dan menentukan program kerja apa saja yang akan dilakukan kepengurusan KNPI saat ini.
