Network
PORTAL PAPUA- Polri menyatakan bakal menjaga lebih ketat pengamanan di Ilaga, Kabupaten Puncak pasca penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kekerasan Bersenjata (KKB) terhadap warga sipil dan aparat beberapa waktu belakangan ini.
Baca Juga: KKB Kini Dilabeli Kelompok Separatis Teroris
"Wilayah Ilaga sudah dipertebal (baca, pengamanan)," kata Asisten Kapolri Bidang Operasi, Inspektur Jenderal Imam Sugianto pada Selasa (27/4).
Imam mengemukakan bahwa pengamanan itu akan dilakukan personel kepolisian yang tergabung dalam Satgas khusus bersama aparat TNI-Polri yang memang bertugas di wilayah tersebut.
Baca Juga: Tumpas KKB, TNI Siaga Tunggu Keputusan Presiden Jokowi
"Dilaksanakan upaya penindakan, penegakan hukum dengan gabungan personel TNI-Polri serta satuan organik yang ada di Papua," ujarnya lagi.
Baca Juga: Polda Papua Klaim Tembak Mati Lima Anggota KKB di Puncak
Diketahui aksi KKB semakin menjadi beberapa pekan belakangan. Mulai dari penembakan guru, seorang pelajar SMA, tukang ojek, pembakaran sekolah dan penembakan terhadap Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen I Gusti Putu Danny Karya Nugraha.
