Ada lagi kejanggalan di Timor Leste.
Baca Juga: 2 Tahun Terapung Wanita Ini Ditemukan Kaku Tapi Masih Hidup
Semakin tinggi pendidikan warganya malah semakin tinggi pula resiko tidak mendapat pekerjaan alias jadi pengagguran.
Tingginya angka pengagguran di Timor Leste memang aneh, padahal Sekretariat Pemuda dan Tenaga Kerja Timor Leste pada 2017 silam menjelaskan jika negara membutuhkan banyak tenaga kerja di sektor sektor konstruksi, ritel, dan otomotif.
Hipotesis sementara pemerintah Timor Leste cuma satu, yakni kaum pemuda mereka lebih memilih minggat atau bekerja diluar negeri seperti ke Eropa, Australia dan Korea Selatan karena gaji lebih banyak serta fasilitas di negara maju tersebut lebih komplit ketimbang Timor Leste.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini, 18 November 2020: Libra Paling Romantis
Itung-itungannya sebagai berikut : 10 persen kaum yang tak berpendidikan di Timor Leste menjadi pengangguran.
Yang tamat sekolah menengah alias SMA sebanyak 18 persen.
Lebih mirisnya lagi lulusan mahasiswa di Timor Leste menyumbang angka pengangguran terbanyak, yakni 20 persen.
Baca Juga: Libas Jerman dengan Skor 6-0, Spanyol Melenggang ke Empat Besar UEFA Nations League