Barang Antik Milik Kamboja dan Thailand Dikembalikan oleh AS

- 13 Juni 2021, 18:57 WIB
Ilustrasi barang-barang antik
Ilustrasi barang-barang antik /Pixabay

PORTAL PAPUA-Setelah sekian tahun pekerjaan penyelidik New York untuk memulihkan artefak yang diselundupkan akhirnya dipulangkan ke tempat asalnya. Sebanyak 27 barang antik dipulangkan dari Amerika Serikat ke tempat asalnya di Kamboja. 

Baca Juga: BANK Mandiri Membuka Lowongan Pekerjaan, Ini Syarat dan Cara Pendaftaran!

Barang-barang antik yang dikirimkan tersebut, di antaranya termasuk patung-patung Hindu dan Buddha Angkor (Buddha perunggu yang bermeditasi di Naga) patung Siwa dan patung batu pasir Buddha Prajnaparamita. Semuanya bernilai 3,8 juta AS atau sekitar Rp 53,9 milliar.

“Pemulangan 27 peninggalan yang menakjubkan ini kepada rakyat Kamboja mengembalikan hubungan penting antara era Angkor klasik negara itu dan kebiasaan serta kepercayaan modern, terganggu oleh keserakahan pedagang barang antik curian,” beber Jaksa Distrik Manhattan Cy Vance Jr.

Baca Juga: BANK Indonesia Buka Lowongan Pekerjaan, Apa Saja Syaratnya?

Hal yang sama juga dikomentari oleh Phoeurng Sackona Menteri Kebudayaan dan Seni Rupa Kamboja menyatakan bahwa barang antik itu adalah sesuatu yang berharga bagi Kamboja. Ia mengibaratkan sebagai “jiwa yang hilang” dari nenek moyang negara itu.

Untuk diketahui, tidak hanya barang-barang antik milik Kamboja tetapi juga ada 10 negara. Setelah dilakukan penyelidikan yang mendalam oleh Unit Perdagangan Barang Antik Manhattan dan Investigasi Keamanan Dalam Negeri AS, juga mengembalikan dua ukiran batu seberat 680 kilogram ke Thailand.

Bee Benn

 

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x