Pembangunan Smelter di Gresik Capai 30 Persen, PT, Freeport Indonesia Telah Serap 1.800 Tenaga Kerja

- 3 Juni 2022, 22:35 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menko Airlangga Hartarto dan Menteri BUMN Erick Thohir meresmikan dimulainya pembangunan (groundbreaking) instalasi pemurnian dan pengolahan (smelter) PT Freeport Indonesia yang mampu mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menko Airlangga Hartarto dan Menteri BUMN Erick Thohir meresmikan dimulainya pembangunan (groundbreaking) instalasi pemurnian dan pengolahan (smelter) PT Freeport Indonesia yang mampu mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun. /Dok. Kemenko Perekonomian/

PORTAL PAPUA  -  Project Manajer Smelter Freeport, Erika Silva mengatakan, bahwa PT Freeport Indonesia telah menyerap sebanyak 1.800 tenaga kerja konstruksi pada pembangunan smelter di kawasan Java Integrated and Industrial Port Estate (JIIPE) di Kabupaten Gresik, Jatim, dengan rincian 98 persen pekerja Indonesia dan sisanya pekerja asing.

Baca Juga: PT. Freeport Indonesia Berikan Dana Rp612 Juta Untuk Dukung Ekosistem Kewirausahaan dan Pengusaha Muda Papua

Lebih lanjut, dikatakan bahwa progres pembangunan smelter saat ini telah mencapai 30 persen, dengan sebanyak 7.500 tiang pancang telah terpasang, serta tangki air, tangki asam sulfat dan beberapa item lainnya.

"Untuk rincian pekerja, sekitar 8 persen adalah pekerja dari warga sekitar proyek atau ring 1. Kemudian ring 2 mencapai 14 persen dan ring 3 ada sekitar 28 persen, sementara di ring 4 adalah 50 persen," kata Project Manajer Smelter Freeport, Erika Silva, dalam acara diskusi dengan wartawan di Gresik, Selasa., 31 Mei 2022, sebagaimana dikutip dari  link https://fnn.co.id/post/freeport-serap-1800-tenaga-kerja-pada-pembangunan-smelter-di-gresik, yang dikutip dari sumber ANTARA.

Karyawan PT Freeport Indonesia, salah satu perusahan tambang kelas dunia yang beroperasi dari distrik terpencil di Tembagapura, Kabupaten Mimika -  Papua.
Karyawan PT Freeport Indonesia, salah satu perusahan tambang kelas dunia yang beroperasi dari distrik terpencil di Tembagapura, Kabupaten Mimika - Papua. Corcom PTFI

Oleh karena itu, lanjut Erika, pihaknya akan terus mengebut megaproyek pabrik pengolahan yang dibangun di kawasan JIIPE itu, agar pada akhir 2022 ini kemajuan bisa mencapai 50 persen.

Vice President Corporate Communication PT Freeport Indonesia, Riza Pratama mengatakan investasi untuk membangun smelter berkapasitas 1,7 juta ton ini mencapai 3 miliar dolar AS atau sekitar Rp43 triliun, dan sampai akhir tahun akan membutuhkan sekitar 1,6 miliar dolar AS untuk mencapai progres 50 persen.

Baca Juga: PT Freeport Indonesia Buka Lowongan Kerja 2022

Dengan adanya smelter, kata Riza, nantinya 100 persen konsentrat hasil tambang dari PTFI akan diolah di Indonesia. Rinciannya 1,7 juta ton di Smelter JIIPE dan 0,3 juta ton di PT Smelting. "Serta precious metal refinery (PMR) mencapai 6.000 ton per hari," katanya.

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena

Sumber: fnn.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x