55 Tahun Freeport Indonesia Jadi Pionir Pengembangan dan Pengoperasian Tambang Bawah Tanah Block Caving Terbe

- 12 April 2022, 18:01 WIB
Perempuan Asli Papua sedang mengoperasikan mesin di tambang bawah tanah PT. Freeport Indonesia.
Perempuan Asli Papua sedang mengoperasikan mesin di tambang bawah tanah PT. Freeport Indonesia. /Corcom PTFI/

PORTAL PAPUA - Menginjak usia ke-55, PT Freeport Indonesia (PTFI) merayakan hari ulang tahunnya dengan mengusung tema “Dedikasi Bagi Negeri”. Tema yang merefleksikan komitmen untuk memberikan yang terbaik dari “Rumah Kita”. Rumah yang dibangun dengan nilai-nilai Safety (Keamanan), Integrity (Integritas), Commitment (Komitmen), Respect (Respek) dan Excellence (Keunggulan) yang disingkat SINCERE.

Hal ini sebagaimana disampaikan Vice President, Corporate Communications PT Freeport Indonesia, Riza Pratama bersama Manager External Communications  Corporate Communications PT Freeport IndonesiaKerry Yarangga, yang dalam keterangan kepada media, 7 April 2022.

Baca Juga: PT Freeport Indonesia dan Serikat Pekerja/Buruh Sepakati Peningkatan Upah dan Tunjangan Karyawan

Acara perayaan ini dilaksanakan di tiga lokasi kerja: Tembagapura, Kuala Kencana dan Jakarta pada Kamis, 7 April. Sebuah drama musical yang menceritakan perjalanan sejarah perusahaan disampaikan secara apik oleh 75 orang karyawan dan komunitas PTFI yang terlibat. Mereka berlatih setiap hari sepulang kerja dan sepulang sekolah bagi anak-anak karyawan. Mereka dilatih oleh kareografer kawakan Agus Noor bersama timnya. Beberapa artis turut diundang untuk
memeriahkan acara ini, antara lain Andrea Lee, Sandhy Sondoro, Socha Band, Iyan Yosua, dan Sonya Bara

 

Perayaan dimulai pagi hari dengan acara konser kecil oleh Sandhy Sondoro di Tambang Bawah Tanah, yang berhasil mencetak rekor MURI untuk pertunjukan musik di lokasi terdalam, 1.220 m di bawah permukaan tanah. Dilanjutkan dengan puncak acara pada sore hari.

 

Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, Tony Wenas.
Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, Tony Wenas.

Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas dalam sambutannya di momentum HUT PTFI ini menyampaikan, bahwa kehadiran PTFI di tahun 1967 menandai dimulainya investasi asing pertama di era orde baru. Perjalanan panjang PTFI melalui berbagai tantangan dan pencapaian selama lebih dari 5 dasawarsa, menorehkan rekam jejak dimulai dari era Kontrak Karya I untuk pengelolaan tambang Erstberg, dan penemuan spektakuler cadangan bijih di Grasberg yang mendorong keluarnya Kontrak Karya II. Tonggak sejarah baru bersama Pemerintah Indonesia
ditandai dengan dikeluarkannya Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) menggantikan Kontrak Karya yang menjamin keberlanjutan operasi penambangan PTFI hingga 2041.

 

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x